Semerbak aroma bensin mewarnai kelas kami menandakan seorang pemuda sedang memasuki kelas kami. Tidak sulit bagi kami untuk menebak siapakah pemuda beraroma memabukkan tersebut. Pemuda tersebut kami panggil sebagai juragan bensin. Penyebab hal ini adalah tangki motor* pemuda tersebut yang bocor hingga mengenai celananya yang otomatis menyebabkan aroma bensin mengalahkan aroma parfum yang saban pagi dia semprotkan hingga puluhan kali kebadannya.
Pemuda ini mempunyai selera yang sangat unik mengenai warna. Warna yang ia pilih untuk motornya adalah ungu.
...kau masih gadis atau sudah janda...
Sebaris lirik lagu Mansyur S. lah yang terbayang ketika melihat pemuda tersebut menaiki motor berwarna ungu. Ungu sama dengan warna janda kawan.hahahaha. Ketika kelas XII dia pun mengganti seluruh body motornya, bisa jadi karena tidak tahan mendapat tekanan batin dari kami terkait dengan warna ungu tersebut. Dengan body model Tiger keluaran terbaru berwarna hitam, motor tersebut terlihat lebih gagah. Sayangnya, sekali lagi karena selera warna yang unik, tetap saja handel lampu belakang berwarna ungu. Bahkan, karena ingin menyaingi kombinasi warna yang dibuat oleh Picasso dalam membuat lukisan abstrak, pemuda tersebut memilih warna silver untuk spatbor depannya. Jadilah kombinasi warna yang sangat harmonis, silver, hitam, dan ungu, hasil karya pakar warna aliran kontemporer zaman moderen, Andri Frandustie.
Ya, itulah nama pemuda yang sedang gue bicarakan ini. Nama asli pemuda ini adalah Andri tapi entah kenapa kami lebih senang memanggilnya dengan Andre, mungkin karena agar temen kami ini terlihat lebih gaul. Pemuda ini berkeras mengaku bahwa dia merupakan keturunan Palembang asli bukan keturunan Tiong Hoa seperti yang gue dan temen-temen tuduhkan kepadanya. Mengapa gue dan temen-temen bisa membuat tuduhan seperti itu??? Lihatlah foto pemuda ini.
Sekarang terserah kalian untuk menilai.
Akhir Desember 2003
Gue mengusulkan untuk membuat acara menginap di Pulau Mahitam untuk menyambut tahun baru 2005 yang tentu saja disambut dengan kata setuju oleh temen-temen yang lain. Namun, gue membatalkan secara sepihak rencana itu yang mengakibatkan mereka kelimpungan mencari alternatif acara karena waktunya sudah mendesak sekali. Akhirnya mereka berencana membuat acara bakar ayam di kediaman andre yang tentu saja mereka persiapkan tanpa memberi tahu gue. Mereka masih kesal akibat pembatalan secara sepihak yang gue lakukan. Namun pada sore hari menjelang tahun baru 2004, Andre menghubungi gue dan bilang, "kita bikin acara bakar ayam di rumah gue. dateng ya wan.". Tentu gue yang dirundung perasaan bersalah, seperti anak yang bersalah kepada orang tuanya dan agama gara-gara jadi model pakaian dalam, tidak menolak untuk datang. Gue berharap semua ini dapat diselesaikan dengan baik dan memang benar semua berjalan dengan baik di acara bakar ayam tersebut. Alasan gue membatalkan secara sepihak pada waktu itu, tidak lain dan tidak bukan, karena tidak diperbolehkan oleh wanita pertama gue itu. Dia tidak diizinkan keluar rumah pada tahun baru tersebut sehingga meminta gue untuk tidak jadi mengadakan acara tersebut. Tidak perlu menyalahkannya kawan, salahkanlah gue karena gue lah yang membatalkan acara itu. Maafkan gue temen-temen atas hal itu, sebenarnya gue sangat ingin mengadakan acara tersebut namun apalah daya, rasa cinta kepadanya terlalu besar. Gue sangat berterimakasih kalian tidak bertanya tentang hal ini pada waktu itu karena gue pasti bingung akan menjawab apa. Seandainya andre tidak mengundang gue untuk datang pasti gue akan merasa semakin bersalah. Terima kasih kawan.
Andre memiliki pesona tersendiri bagi gue dan temen-temen. Sosok pendiam ini terkadang sering tersenyum sendiri secara tiba-tiba. Bila melihat andre seperti ini maka hanya ada 2 kemungkinan kawan:
1. dia melihat kalian dan tiba-tiba teringat kejadian lucu tentang kalian atau,
2. dia lagi melamun jorok
Pesona ksatria satu ini tidak di ragukan untuk kaum hawa, kalian akan tahu kalau mengenalnya dengan baik. Pemuda ini selalu berkata, " fisik itu tidak penting kawan. hatilah yang lebih penting.". Hal itu lah yang dijadikan patokan oleh pemuda setia iniuntuk mencari pasangan hidup.
Bersulang untuk Andri Frandustie, teman berbagi cerita.
*jenis motornya adalah motor laki dengan posisi tangki bensin ada didepan.
Pemuda ini mempunyai selera yang sangat unik mengenai warna. Warna yang ia pilih untuk motornya adalah ungu.
...kau masih gadis atau sudah janda...
Sebaris lirik lagu Mansyur S. lah yang terbayang ketika melihat pemuda tersebut menaiki motor berwarna ungu. Ungu sama dengan warna janda kawan.hahahaha. Ketika kelas XII dia pun mengganti seluruh body motornya, bisa jadi karena tidak tahan mendapat tekanan batin dari kami terkait dengan warna ungu tersebut. Dengan body model Tiger keluaran terbaru berwarna hitam, motor tersebut terlihat lebih gagah. Sayangnya, sekali lagi karena selera warna yang unik, tetap saja handel lampu belakang berwarna ungu. Bahkan, karena ingin menyaingi kombinasi warna yang dibuat oleh Picasso dalam membuat lukisan abstrak, pemuda tersebut memilih warna silver untuk spatbor depannya. Jadilah kombinasi warna yang sangat harmonis, silver, hitam, dan ungu, hasil karya pakar warna aliran kontemporer zaman moderen, Andri Frandustie.
Ya, itulah nama pemuda yang sedang gue bicarakan ini. Nama asli pemuda ini adalah Andri tapi entah kenapa kami lebih senang memanggilnya dengan Andre, mungkin karena agar temen kami ini terlihat lebih gaul. Pemuda ini berkeras mengaku bahwa dia merupakan keturunan Palembang asli bukan keturunan Tiong Hoa seperti yang gue dan temen-temen tuduhkan kepadanya. Mengapa gue dan temen-temen bisa membuat tuduhan seperti itu??? Lihatlah foto pemuda ini.
Sekarang terserah kalian untuk menilai.
Akhir Desember 2003
Gue mengusulkan untuk membuat acara menginap di Pulau Mahitam untuk menyambut tahun baru 2005 yang tentu saja disambut dengan kata setuju oleh temen-temen yang lain. Namun, gue membatalkan secara sepihak rencana itu yang mengakibatkan mereka kelimpungan mencari alternatif acara karena waktunya sudah mendesak sekali. Akhirnya mereka berencana membuat acara bakar ayam di kediaman andre yang tentu saja mereka persiapkan tanpa memberi tahu gue. Mereka masih kesal akibat pembatalan secara sepihak yang gue lakukan. Namun pada sore hari menjelang tahun baru 2004, Andre menghubungi gue dan bilang, "kita bikin acara bakar ayam di rumah gue. dateng ya wan.". Tentu gue yang dirundung perasaan bersalah, seperti anak yang bersalah kepada orang tuanya dan agama gara-gara jadi model pakaian dalam, tidak menolak untuk datang. Gue berharap semua ini dapat diselesaikan dengan baik dan memang benar semua berjalan dengan baik di acara bakar ayam tersebut. Alasan gue membatalkan secara sepihak pada waktu itu, tidak lain dan tidak bukan, karena tidak diperbolehkan oleh wanita pertama gue itu. Dia tidak diizinkan keluar rumah pada tahun baru tersebut sehingga meminta gue untuk tidak jadi mengadakan acara tersebut. Tidak perlu menyalahkannya kawan, salahkanlah gue karena gue lah yang membatalkan acara itu. Maafkan gue temen-temen atas hal itu, sebenarnya gue sangat ingin mengadakan acara tersebut namun apalah daya, rasa cinta kepadanya terlalu besar. Gue sangat berterimakasih kalian tidak bertanya tentang hal ini pada waktu itu karena gue pasti bingung akan menjawab apa. Seandainya andre tidak mengundang gue untuk datang pasti gue akan merasa semakin bersalah. Terima kasih kawan.
Andre memiliki pesona tersendiri bagi gue dan temen-temen. Sosok pendiam ini terkadang sering tersenyum sendiri secara tiba-tiba. Bila melihat andre seperti ini maka hanya ada 2 kemungkinan kawan:
1. dia melihat kalian dan tiba-tiba teringat kejadian lucu tentang kalian atau,
2. dia lagi melamun jorok
Pesona ksatria satu ini tidak di ragukan untuk kaum hawa, kalian akan tahu kalau mengenalnya dengan baik. Pemuda ini selalu berkata, " fisik itu tidak penting kawan. hatilah yang lebih penting.". Hal itu lah yang dijadikan patokan oleh pemuda setia iniuntuk mencari pasangan hidup.
Bersulang untuk Andri Frandustie, teman berbagi cerita.
*jenis motornya adalah motor laki dengan posisi tangki bensin ada didepan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar